Sehari Dua, Kejari Periksa Sejumlah Pejabat Pemda Halut Terkait Dugaan Gaji Fiktif

Sebarkan:
Kantor Kejaksaan Negeri Halut. (Kamera/Rustam)
KAMERA TOBELO - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Halmahera Utara sehari dua akan memanggil sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Halut terkait dengan dugaan gaji fiktif yang melekat di Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

"Iya, untuk kasus ini kami terus seriusi dan untuk saat ini masih dalam tahap penyelidikan," ujar Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Halut, Eka Jakop Hayer. Rabu, 1 Maret 2023.

Eka juga menyebutkan, untuk kasus tersebut yang merugikan keuangan negara selama beberapa tahun terakhir sejak tahun 2019-2022. Dengan begitu, untuk melengkapi berkas pemeriksaan, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat untuk dimintai  keterangan.

"Tidak hanya di Satpol-PP, tetapi sejumlah pejabat terkait di intansi teknis yang berkompeten akan dimintai keterangan juga, untuk kasus gaji fiktif ini masih dalam proses pemberkasan, sehingga ada pejabat terkait lainnya yang akan dimintai keterangannya seperti Kepegawaian dan Keuangan," bebernya.

Dirinya menambahkan, dalam proses pemberkasan ini nilai kerugian daerah belum dapat disimpulkan, harus mengikuti prosedur dan akan dilakukan perhitungan oleh lembaga terkait.

"Untuk nilai kerugian kami belum dapat menyimpulkan karena masih dalam tahapan penyelidikan. Nanti kalau sudah lengkap maka akan disampaikan tersangka sekaligus nilai kerugian." tandasnya.*

====
👤 Penulis: Rustam Gawa
👤 Editor: Rustam Gawa

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini