 |
| Ketua Komisi III DPRD Sula, Muhammad Natsir Sangadji saat di wawancarai (har/KH) |
SANANA - DPRD Kabupaten Kepulauan Sula berkunjung ke kota Ambon, Maluku, Rabu, 13 April 2022. Kunjungan tersebut dalam rangka untuk memastikan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di tiga desa yang ada di Pulau Mangoli.
Pasalnya proyek yang ada di Pulau Mangoli atau Desa Kaporo, Kecamatan Mangoli Selatan, Pastabulu Kecamatan Mangoli Utara, dan Desa Pas Ipa, Kecamatan Mangoli Barat itu diduga tidak ada di tempat alias gaib.
Ketua Komisi III DPRD Sula, Muhammad Natsir Sangadji, ketika ditemui Kabarhalmahera.com di Bandara Emalamo Sanana mengatakan, sebelumnya pihaknya telah mengetahui proyek PLTD tersebut melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jakarta pada beberapa waktu lalu.
"(Sesuda) itu kami sudah mengecek langsung proyek PLTD dan ada di data mereka. Namun ketika kami turun ke lokasi di pulau Mangoli tidak ada barangnya sama sekali, ini kan aneh," tutur politisi dari partai Gerindra Kepulauan Sula itu.
Ia mengungkapkan, menurut Kementerian ESDM bahwa terdapat tiga titik proyek PLTD di Kepulauan Sula yakni di pulau Mangoli. Paket proyek di Sula tersebut tergabung dalam paket 90 titik PLTD di seluruh Indonesia tahun 2018.
"Hasil cek list kami di Kementerian ESDM, PLTD di desa Kaporo suda di fungsikan atau suda dinyalakan. Namun ketika kami turun melakukan investigasi di lapangan tidak ada PLTD itu," katanya.
Karena itu, lanjut Natsir, keberangkatan ke Ambon itu untuk memastikan kebenaran dari tiga proyek PLTD tersebut ke pihak PLN wilayah Maluku. Ini untuk apakah mesin diesel suda di jual atau memang suda di gunakan untuk hal lain.
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak PLN wilayah Ambon untuk bisa melihat langsung terkait dengan PLN kita di Sula ini," katanya.
Tak hanya itu, kata Natsir, selain PLTD di Pulau Mangoli, Komisi III juga akan berkordinasi dengan pihak PLN Wilayah Ambon, agar bisa ada penambahan satu unit mesin PLN untuk wilayah kota Sanana dan sekitarnya.
"Jadi hasilnya nanti kita lihat ketika kami tiba di sana (Ambon)," tandasnya. (har/red)
.jpeg)
.jpeg)
