RSUD Tobelo, Halmahera Utara Siap Menuju ke Tipe B

Sebarkan:
Pertemuam antara Pemda, pihak RSUD Tobelo, dan sejumlah dokter (Kamera/Rustam)
KAMERA TOBELO - Sebagai Rumah Sakit agreditas C, RSUD Tobelo, Halmahera Utara kebutuhannya sebagai besar telah terpenuhi. Hal itu membuat RSUD milik pemerintah daerah itu terus berbenah dan mengembangkan pelayanannya untuk menuju ke tipe B.

Hal tersebut diungkapkan Direktur RSUD Tobelo, dr. Janta Bony melalui Kepala Bidang Pelayanan dr. Frans M Pasaribu dalam pertemuam antara Pemda, pihak RSUD Tobelo dan sejumlah dokter. Pertemuan tersbut berlangsung di ruang rapat RSUD Tobelo, Rabu, 14 September 2022.

"Pertemuan dengan Pemerintah daerah kemudian dilanjutkan dengan pertemuan internal antara Direktur dengan para dokter yang berstatus ASN, kami disampaikan tentang aturan yang berlaku bagi dokter khususnya dokter ASN baik umum maupun Spesialis, dalam hal pengaturan jam kerja dan kewajiban untuk melakukan absensi," ujarnya.

Itu karena kadang-karang ,kata Frans, para dokter lupa melakukan absesnsi lantara terlalu sibuk melayani pasien di RSUD sehingga tidak terekam kehadirannya.

"Itu kan sayang buat dokternya, padahal dokternya datang lihat pasien tapi karena tidak melakukan absensi maka tidak terekam. Dari pemerintah daerah juga menekankan hal ini untuk kehadiran semua pegawai-pegawai, bukan hanya PNS saja, tetapi juga tenaga kontrak untuk lebih mendisiplinkan diri," katanya.

dr. Frans bilang, terkait kepentingan peningakatan akreditas Rumah Sakit (RS) itu para dokter diharapakan agara giat berpastisipasi. Salah satunya adalah melengkapi elemen-elemen kebutuhan penilaian pada saat rekareditasi nanti. Perlengkapan itu kata dia, mulai dari kelengkapan status, laporan, dan program kerja di masing-masing unit. Itu dilakukan agr pada saat reakreditasi, semua sudah lengkap dengan baik.

"Untuk saat ini kita tetap menjalankan pelayanan sebagaimana biasanya. Untuk dokter spesialis melakukan pelayanan sesuai spesialisasinya misalnya pasien anak melayani pasien anak, dan dokter lainnya baik itu rawat inap dan rawat jalan termasuk pasien-pasien yang ada di IGD," ucapnya.

"Begitu juga untuk dokter-dokter umum, semuannya sudah di atur tugas dan fungsinya sesuai jam kerja, sejauh ini semua selalu berjalan dengan baik," sambungnya.

Untuk fasilitas RS yang saat ini tipe C, sambung Frans, sebagian besar sudah terpenuhi. Meski begitu kata dia, masih diperlukan beberapa sarana pendukungnya. Namun menurut dia, pihaknya tetap berupaya untuk menjadi lebih melengkapinya, dengan tujuan menaikan RSUD ke tipe B.

"Nanti kalau di tipe B, ada lagi kelengkapan-kelengkapan lain yang bisa kita penuhi sesuai dengan standar Rumah Sakit. Tapi untuk tipe C saya kira RSUD Tobelo sudah hampir 95 sampai 99 persen terpenuhi," ucap Frans.

Dengan demikian, ia berharap agar pelayanan di RS terus dikembangkan  walaupun saat ini reakreditasi RSUD telah diparipurna ke level tertinggi. Namun sesuai regulasi, hal itu akan dinilai terus dan masa penilaian kembali.

"Nah kita sedang berupaya agar penilaian paripurna yang sudah kita miliki ini tetap bisa kita pertahankan. Karena itu menunjukan bahwa pelayanan kita sudah sesuai dengan standar yang diharapkan. Nah, pengembangan dari rumah sakit yang tipe C yang sudah kita penuhi bisa dikembangkan menjadi rumah sakit tipe B, karena dengan tipe B tentu akan lebih bertambah lagi fasilitas yang akan kita miliki, juga bertambah lagi tenaga tenaga dokter spesialis yang disediakan," tandasnya.

Untuk diketahui, pertemuan ini dihadiri Sekretaris Daerah Halut, Erasmus J Papilaya, Direktur RSUD Tobelo dr. Janta Bony, Sp.B Asisten II Bidang Administrasi Umum, dr. Devie C Bitjoli,M.Si, Staf Ahli Bupati, Bidang SDM Joice Mahura, Kepala Inspektorat Halut, Tony Kapu,Kepala Bappeda Halut, Abdul Azis Bopeng beserta para dokter spesialis di RSUD Tobelo. (PN)

====
Penulis : Rustam Gawa
Editor    : Rustam Gawa
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini