.jpeg) |
| Ilustrasi air bersih. (Istimewa) |
Krisis tersebut akibat jebolnya pompa air di pos empat, dan sementara ini sedang dilakukan perbaikan.
Syahrudin, warga Desa Gosoma kompleks aspol mengeluhkan kondisi air PAM yang sudah tujuh hari mati sehingga membuat warga kesulitan mendapatkan air untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dengan begitu, ia menuding pihak PDAM sengaja membuat warga kesulitan.
"PDAM ini sengaja menyiksa warga memenuhi kebutuhan air, ditempat lain air berjalan lancar, sementara kami didekat kantor PDAM tapi sudah tujuh hari ini air tidak jalan jalan padahal, air merupakan kebutuhan paling pokok," ujarnya. Kamis, 12 Januari 2023.
Dirinya juga mendesak, DPRD segera mengevaluasi kinerja Kepala PDAM Tobelo yang terkesan tidak mampu mensterilkan air PAM dan sengaja mematikan air agar meraup keuntungan.
"Kami harap DPRD segera bertindak karena air merupakan kebutuhan hidup, ada ribuan masyarakat yang suda tujuh hari tidak kunjung menikmati air bersih dari PAM," tegas Syahrudin.
Sementara itu, Kepala PDAM Tobelo, Mahmud Asagaf dikonfirmasi media ini menyebutkan, untuk wilayah Tobelo di Desa tersebut banyak pelanggan sehingga air tidak berjalan lancar.
"Memang beberapa hari kemarin, pompa sumur 4 pusat operasi 2 Tobelo itu jebol, sementara tim sudah memperbaiki, kemudian di kompleks itu, (Gosoma) ada pipa ukuran 1 inci bocor, baru pelanggan di situ banyak jadi air kurang mengalir bagus," sebut Mahmud.
Ia menambahkan, atas hal tersebut, PDAM Tobelo telah mengerahkan tim untuk melakukan perbaikan agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan air.
"Kami sementara sudah terjunkan tim untuk perbaiki semua itu agar air tetap jalan untuk kebutuhan masyarakat." tandasnya.
====
Penulis : Rustam Gawa
Editor : Rustam Gawa
.jpg)
