 |
| Sosialisasi keselamatan angkutan laut. (Kamera/Rustam) |
Kegiatan sosialisasi ini berlangsung di terminal penumpang Nia Ino Holio pukul 21:30 WIT. Selasa, 11 April 2023.
Hadir pada kegiatan sosialisasi ini, selain Kepala KUPP kelas I Tobelo, Rusdi Sumadayo, Kasatpolairud Polres Halmahera Utara, IPTU M.Thoha Alhadar, Kepala KP3 Pelabuhan Tobelo, Ipda Deny Salaka, Kepala Wilayah Jasaraharja, Zulham E.T.
Kemudian, Kepala POS Basarnas Tobelo, M Rizal Kamis, Kepala BMKG Gamarmalamo, Wahyu, pejabat struktural pelabuhan Tobelo, Kades Gamsungi, Kades Rawajaya, para agen pelayaran, pemilik kapal, nakhoda dan penumpang.
Selain kegiatan sosialisasi keselamatan yang diusung tema "Mudik Lebaran Berkesan" itu juga dilakukan penyerahan alat keselamatan lifejacket dan pelampung penolong bentuk cincin (Life Buoys) kepada para nahkoda serta penyerhan parcel lebaran kepada penumpang kapal.
Kepala KUPP Pelabuhan Tobelo, Rusdi Sumadayo mengatakan, pentingnya menjaga keselamatan dan kelancaran angkutan laut baik dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri maupun Hari Natal dan tahun baru.
"Angkutan laut memiliki resiko yang tidak kalah besar dibandingkan dengan transportasi lainnya. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian khusus dalam menjaga keselamatan kapal, penumpang, dan ABK kapal," ujarnya.
Ia menyampaikan, dengan komitmen kolaborasi dan kerjasama semua pihak baik TNI-Polri, pemerintah daerah, Basarnas, jasaraharja, BMKG, pemdes serta perusahan pelayaran maka penyelengaraan angkutan laut jelang lebaran 2023 dapat berjalan dengan baik dan sukses, serta masyarakat dapat melaksanakan mudik dengan selamat, aman, nyaman, lancar dan sehat, serta terkesan dengan perjalanan mudik mereka.
"Sebagaimana Presiden Joko Widodo menetapak tema sentra angkutan lebaran 2023, yaitu mudik aman berkesan,"tuturnya
Sementara itu, Kasat Polairud Polres Halmahera Utara, IPTU M. Thoha Alhadar mengingatkan kepada pemilik kapal maupun nakhoda untuk memastikan keadaan armada kapal layak beroperasi.
"Jadi tolong utamakan keselamatan belayar, perhatikan perkiraan cuaca, kelayakan kapan dan muatan, jangan karena mengejar keuntungan lalu mengabaikan faktor keselamatan," kata Thoha.
Kepala wilayah Jasaraharja Tobelo, Julham E.T juga menuturkan hal yang sama dengan menekankan faktor keselamatan berlayar. "Pastikan penumpang tercatat dalam manifes, karena masih juga didapati penumpang tidak tercatat ketika jika terjadi musibah repot evakuasi," sebutnya.
 |
| Kepala KUPP Pelabuhan Tobelo, Rusdi Sumadayo saat memberikan sosialisasi.(Istimewa) |
"Kami berharap para nakhoda kapal yang ingin berlayar agar selalu meng update perkiraan cuaca," tukasnya.
Kepala Kesatuan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Pelabuhan Tobelo, IPDA Deny Salaka menjelaskan, terkait dengan tugas pokok dan fungsi KP3, bahwa secara taktis membantu adminstrator pelabuhan dalam bidang keamanan dan ketertiban dalam lingkungan pelabuhan.
"Tugas kami kaitan dengan keselamatan, patroli dan memberikan himbauan Kamtibmas," imbuh Deny.
Deny menambahkan, setiap kegiatan atau program yang di canangkan KUPP Tobelo.
"Khusus keamanan kapal, yang kami sasar adalah barang-barang yang dilarang dan berbahaya miras dan BMM, jadi kalau kapal penumpang jangan muat BBM bensin dan petamax yang mudah terbakar kalau ada kami pasti sita," tegasnya.
Kepala Pos Basarnas, Risal M Kamis menekankan kepada nakhoda dan ABK terkait dengan alat keselamatan di atas kapal seperti lifejacket dan pelampung penolong bentuk Cincin (Life Buoys) serta alat pemadam kebakaran.
"Saya ingatkan agar selalu di upgrade alat-alat yang rusak." tandasnya.*
====
Penulis : Rustam Gawa
Editor : Rustam Gawa
.jpg)
