Kepala BP3D Halbar Julius Marau (Dok: Istimewa) |
Kepala BP3D Halbar Julius Marau menyatakan akan mengupayakan anggaran pekerjaan jalan tersebut masuk dalam sumber Dana Alokasi Khusus atau DAK
"Karena kita keterbatasan pendanaan untuk itu kami upayakan agar ini bisa masuk dalam sumber pendanaan lain misalnya di DAK," ujar Kepala BP3D Julius Marau, di kantor DPRD saat ditemui pada, Senin, 15 Januari 2024
Julius mengaku untuk upgrade perencanaan pembangunan harus dari OPD terkait yakni PUPR. Ditanya terkait anggaran jembatan kali butu tahun ini, Julius menyarankan agar ditanyakan ke pihak PUPR.
"Kalau tahun ini kan ada di APBD itu, jadi dicek lagi ke instansi teknis. Karena torang hanya memproduksi perencanaan secara umum, yang rinciannya ada di PU," sebutnya.
"Dan apakah hal ini dianggarkan atau tidak itu ada di instansi teknis. Jadi kalau lokasi anggarannya itu tanya ke PU," pungkasnya.
Sebelumnya pada Jumat 12 Januari 2024, Bupati James Uang menyatakan tahun ini tidak ada pengerjaan jembatan kali butu, dikarenakan gunung opan diturunkan. Kata James, itu agar bisa mendistribusikan material untuk kerjakan jembatan tersebut.
"Tahun ini di kasih turun gunung opan dan tahun 2025 baru dibangun jembatannya," katanya
Sementara iyu Kadis PUPR saat di konfirmasi lewat via WhatsApp, dirinya mengatakan belum ada anggaran.
"Belum ada," singkatnya.
====
Penulis: Arfles Rajalahu
Editor : Rustam Gawa