 |
| Ketua Komisi III DPRD Halut Janlis G Kitong. (foto/Utam) |
TOBELO - DPRD Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara mengharapkan pihak PT Natural Indococonut Organik, (NICO) dapat menerapkan manajemen kekeluargaan tanpa ada pemutusan hubungan kerja, (PHK) sepihak.
Ketua komisi III DPRD Halmahera Utara Janlis G Kitong diwawancarai mengatakan, perusahaan pengelola kelapa ini sudah seharusnya menerapkan manajemen kekeluargaan yang tanpa ada pemutusan kontrak.
"Karena mereka, (supir truk-red) ini awal pertama sudah bekerja di situ, sehingga saya berharap PT Nico punya manajemen kekeluargaan, tidak bisa tiba-tiba langsung lakukan PHK begitu saja," ujarnya. Senin, (03/11).
Dirinya juga menyebutkan, pihaknya tentu mensupport perusahaan yang dibilang cukup besar itu, sebab pemilik perusahaan adalah warga Halmahera Utara dimana dalam hala-hal pengawasan tentunya selalu di kedepankan.
"Saya sedikit tertarik atau mensuport terhadap perusahaan yang besar itu yang pemiliknya orang Halut sendiri, tentu dalam hala-hal pengawasan selalu saya kedepankan, tetapi dalam persoalan ini saya kira sangat luar biasa saya berterima kasih kepada pemilik karena begitu saya chatting lewat WhatsApp langsung di tanggapi dan dia sendiri telepon langsung tadi bahwa tentu ada langkah ini karena ada sedikit kendala menyangkut dengan penerimaan hasil produksi jadi, tetap pada kudratnya seperti biasa dilihat lagi sampai satu bulan kedepan," pungkasnya.
Mantan ketua DPRD Halmahera ini juga menjelaskan, manajemen kekeluargaan itu tidak akan ada gejolak yang muncul juga boleh dikatakan yang tidak diinginkan bersama itu terjadi, dikarenakan menyangkut dengan pasar dan segala hal bukan lagi rahasia umum.
Pihaknya juga menambahkan, setelah pihak perusahaan melakukan koordinasi dengannya, Janlis bilang hal itu akan langsung disampaikan dan akan dibicarakan di PT Nico bersama para supir truk sehingga dapat dipahami secara langsung.
"Kalau sudah selesai tidak ada masalah, yang saya inginkan itu begitu manajemen yang harus diterapkan harus manajemen kekeluargaan." tandas Janlis.
====
Penulis : Rustam Gawa.
Editor : Redaksi.
