373 Kendaraan kena Tilang Operasi Patuh Kie Raha 2023

Sebarkan:
Satlantas Polres Halut saat melakukan penilangan. (Kamera).
KAMERA TOBELO - Satuan Lalulintas, (Satlantas) Polres Halmahera Utara, Maluku Utara, berhasil menilang ratusan kendaraan berbagai pelanggaran lalu lintas selama Operasi Patuh Kie Raha 2023.

Kapolres Halmahera Utara, AKBP Moh. Zulfikar Iskandar, S.I.K melalui Kasat Lantas Polres Halut, IPTU Ibrahim Mappe mengatakan, pelanggar terbanyak didominasi kendaraan roda dua atau sepeda motor.

"Sejak awal hingga akhir operasi itu, total kendaraan yang ditilang sebanyak, 373 dengan rincian roda dua 359, roda empat 14, pelanggar didominasi roda dua tidak menggunakan helm belakang, knalpot racing, pelat nomor motor yang sudah expayer itu yang kita tindak pelanggaran kasat mata," ujarnya. Senin, 24 Juli 2023.

Mappe meyebutkan, selain penilangan juga dilakukan sosialisasi dan semua satgas mulai dari satgas preventif dan lainnya juga bergerak di masing-masing titik berupa sekolah, dan pangkalan.

"Kalau kita buat perbandingan angka jumlah tilang dari tahun 2022 ke 2023 memang menurun drastis, angka 373 itu kecil dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya sangat jauh," sebutnya.

"Ini bukan karena kami kurang kerja, tapi memang masyarakat yang sungguh luar biasa kesadaran, khusus kota Tobelo di pagi hari itu saya bisa sampaikan bahwa 95 persen orang (pengendara) semua pakai helm di pagi hari, yang 5 persen itu kadang bonceng anak, tetapi untuk usia dewasa semua pakai helm khusus di pagi hari," sambung Mappe.

Dirinya juga menambahkan, selama operasi patuh, terdapat dua titik angka kecelakaan di Halmahera Utara.

"Yang pertama di Desa Tiowor kemudian satunya di Desa Bobaneigo, saya berharap, lokasi-lokasi yang tidak tersentuh seperti itu kesadaran dari pengendara saja, kesimpulannya, semua ini kami lakukan untuk meminimalisir kecelakaan," cetusnya.

Pihaknya juga menambahkan, dari tilang ini diharapkan kedepan tidak ada lagi pelanggaran-pelangaran dilakukan.

"Jangan berakhir operasi patuh muncul lagi pelanggaran, karena bukan berarti berakhir operasi patuh berakhir pula tugas kita itu bukan seperti itu, yang jelas jika terdapat ada yang melakukan pelanggaran tetap akan kami tindak." tandasnya.*

====
Penulis : Rustam Gawa.
Editor    : Rustam Gawa.
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini