Panitia dan Karang Taruna Masigarolah Bahas Pesiapan Festival Doe-Doe ke 4

Sebarkan:
Panitia dan Karang Taruna Masigarolah bahas Pesiapan Festival Doe-Doe ke 4. (Kamera/Aidar)
KAMERA TIDORE - Panitia Festival Doe-Doe ke 4 Kelurahan Guraping, kecamatan Oba Utara, kota Tidore Kepulauan, bersama Karang taruna Masigarolah Guraping menggelar petemuan dalam rangka persiapan menuju kegiatan festival pada bulan November mendatang.

Ketua panitia, Idham Sabtu mengatakan gelaran Festival Doe-Doe ke 4 Kelurahan Guraping sebagai langka mendorong nilai-nilai budayah.

Menurutnya, Guraping Kecamatan Oba Utara adalah sebuah Kelurahan yang sarat dengan budaya dan kearifan lokal yang tak ternilai harganya. Sayangnya nilai kearifan budaya lokal, kata dia, mulai tergeser oleh tranformasi dan peradaban sosial yang bermuara pada perkembangan jaman dan kemajuan teknologi, sehingga lambat laun mengikis nilai-nilai kearifan budaya lokal yang luhur. sebagai langkah untuk melakukan revitalisasi terhadap nilai-nilai tradisi budaya lokal yang ada.

"Karna itu penyelanggaraan Festival Doe-Doe oleh Panitia Pelaksana yang terdiri dari Pemuda dan tokoh masyarakat kelurahan Guraping, kemudian di dukung oleh pemerintah merupakan langkah penting dan tepat dalam melestarikan budaya lokal dari kecenderungan terjadinya pergeseran nilai budaya, sehingga semua pihak untuk terlihat dalam setiap kegiatan yang mengarah pada pelestarian budaya," katanya, Minggu, 30 Juli 2023.

Idham juga mengapresiasi kepada pemuda dan tokoh masyarakat Kelurahan Guraping serta pemerintah setempat, yang telah turut dalam persiapan kegiatan Festival Doe-Doe ke 4 tahun 2023 di bulan November nanti.

"Jadi dalam rangka mengakat nilai budaya yang ada di kelurahan Guraping maka panitia tetap konsisten untuk melakukan ivent tahun (festival doe-doe) sebagai media untuk melestarikan budaya lokal di kelurahan Guraping khususnya dan umumnya kota Tidore Kepulauan," ucapnya.

Ia bilang, melalui festival doe-doe ke 4 tahun 2023 ini juga diharapkan menjadi wadah untuk membangun animo generasi muda dalam menggali, mengenali dan memahami nilai budaya lokal yang diwariskan oleh nenek moyang yang sarat dengan nilai budaya dan nilai tradisi yang khas. serta dapat membangkitkan gerakan ekonomi kerakyatan melalui kreativitas dalam menciptakan produk ekonomi kreatif.

Ia menambahkan, untuk mensukseskan kegiatan festival doe-doe ke 4 tahun 2023 pada bulan Oktober mendatang tentu harapan terbesarnya adalah keterlibatan pemerintah kota Tidore Kepulauan, dan provinsi Maluku Utara. Guna mendorong kreativitas pemuda sebagai benteng pertahanan tradisi budaya lokal melalui kegiatan festival wisata dan budaya yang memasuki tahun ke empat di kelurahan Guraping. tentu festival ini di laksanakan tidak sekedar untuk kegiatan serimornial belaka. namun pelaksanaan kegiatan festival doe-doe Guraping selalu di evaluasi setiap tahun pelaksanaannya terutama dalam hal sasaran dan manfaat yang telah tercapai.

"Jadi beberapa indikator dalam bentuk evaluasi pada setiap tahun kegiatan, di antaranya adalah dengan melihat beberapa banyak jenis kesenian tradisional dan permainan rakyat yang telah punah dapat di lestarikan melalui festival budaya. demikian pula tingkat partisipasi masyarakat dalam setiap kegiatan kebudayaan yang sangat melekat dengan tradisi budaya lokal yang ada," tandasnya.

====
Penulis: Aidar Salasa
Editor   : Rustam Gawa
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini