Bupati Halbar James Uang saat diwawancarai (Foto: Ar) |
Padahal jalan yang menghubungkan dua Kecamatan itu merupakan akses satu-satu untuk warga untuk bepergian, apalagi masyarakat Loloda. Mirisnya, ketika hujan deras jalan tersebut tidak bisa dilewati dikarenakan banjir, sehingga warga harus menunggu hingga banjir surut.
Sebelumnya, pada Kamis 30 November 2023 kepada Kabarhalmahera.com, Wakil Bupati Djufri Muhammad mengaku bahwa, kendala kali butu yang sering tidak bisa dilewati kendaraan saat hujan, itu sudah ada perencanaan tahun depan.
"Dinas PU telah diarahkan untuk mengusulkan ke balai selanjutnya ke Kementerian PUPR. Sudah ada perencanaan, Insha Allah tahun depan jembatan tersebut sudah bisa di kerjakan atau di bangun," ucapnya.
Sementara Bupati James Uang mengatakan, tahun ini jembatan Kali Butu tidak dikerjakan, dikarenakan gunung opan diturunkan. Ini supaya, kata James bisa mendistribusikan material untuk kerjakan jembatan Kali Butu. Lanjutnya, anggaran mengerjakan jembatan tersebut berkisar 18 hingga 20 miliar.
"Tahun ini di kasih turun gunung opan dan tahun 2025 baru dibangun jembatannya. Saya sudah beri tahu kepada masyarakat saat natal Pemda di Kedi," kata Bupati James Uang kepada wartawan, Jumat, 12 Januari 2024 saat ditemui di RM. Putri Nakila.
Ia menuturkan untuk mengejarkan proyek jembatan tersebut Pemkab Halbar tidak akan berhutang lagi. Namun, menurut James akan dipakai dengan Dana Alokasi Khusus atau DAK.
"Oh tidak lagi, jadi kita jalan dengan DAK saja yang ada sekarang," cetusnya
Ditanya terkait anggaran, mantan DPRD itu menyatakan, yang sudah dianggarkan berkisar 40 miliar dan 15 miliar itu diluar dari turunkan gunung opan.
"Kedi-Jangalulu yang sudah dianggarkan kalau saya tidak salah ingat sekitar 40 Miliar untuk pengaspalan. Di luar dari anggaran kasih turun gunung opan 15 M," tandasnya.
====
Penulis: Arfles Rajalahu
Editor : Rustam Gawa