![]() |
Partai Kebangkitan Bangsa. (Istimewa) |
Hal ini terbukti Yusri Bailussy secara terang-terangan mengampanyekan Piet-Kasman di Kecamatan Malifut dan Kao Utara, pada Kamis, (3/10) kemarin.
PKB sendiri mengeluarkan rekomendasi B1KWK kepada pasangan calon Steward LL Soentpiet dan Maskur A Tomagola di Pilkada 2024.
Alasan Yusri harus bersebrangan dengan keputusan partai mendukung paslon nomor urut 2, itu dikarenakan Dr. Kasman Hi Ahmad adalah rektornya sewaktu masih menimbah ilmu di perguruan tinggi.
"Beliau adalah guru saya. Dari dialah kami bisa sukses seperti ini. Maka secara moril saya berkewajiban membalas jasanya sekalipun dia tak pernah meminta," ujar Yusri Bailussy saat kampanye Piet-Kasman di Desa Sosol, Kecamatan Malifut.
Anggota DPRD Halut aktif ini juga menyebutkan, Dr. Kasman Hi Ahmad telah mampu lahirkan banyak politisi-politisi hebat, pengusaha-pengusaha dan ilmuan- ilmuan hebat. Hal itulah kata Yusri bahwa, Dr.Kasman Hi Ahmad layak diperjuangkan untuk membangun Halmahera Utara dengan ilmu dan pengalaman-pengalaman yang dimilikinya.
"Pak Piet birokrat tulen dan Pak Kasman akademisi. Maka bagi saya ini paket terbaik dari sekian calon yang saat ini ikut berkompetisi," cetus Yusri.
Tak hanya itu, Yusri juga mengajak kepada seluruh masyarakat di Halmahera Utara untuk memilih dan memenangkan Piet-Kasman 27 November 2024 mendatang. Sebab, hanya mereka yang punya integritas untuk membangun Halmahera Utara.
"Kalau hanya orang yang bermodalkan uang sebaiknya berhenti saya kasih tahu kalian. Karena apa,? mau suara kalian ditukar dengan uang,? Bagi saya itu akan berakibat fatal 5 tahun kedepan," katanya.
Dirinya juga mengungkapkan alasannya tak mendukung paslon SMART, karena hanya dihargai dengan uang. Yusri bilang, SMART hanya bicara tentang idealisme secara pribadi tetapi menurutnya kekayaan seorang manusia adalah harga diri.
"Jangan harap ada perubahan, jika memilih masih menginginkan sesuatu. Jadi cari pimpinan yang memiliki integritas dan yang punya pengalaman, kalau mencari itu tidak ada yang lain selain mereka berdua Piet-Kasman." tandasnya.
====
Penulis : Tim.
Editor : Rustam Gawa.