Tidore, Satu-satunya Kota di Malut Dapat Dukungan Dana Insentif Fiskal Puluhan Miliar

Sebarkan:
Capt. Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen. (Kabarhalmahera/Aidar)
KAMERA TIDORE - Pemerintah Kota Tidore dibawa kepemimpinan Capt. Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen patut di apresiasi. Pasalnya dipenghujung kepemimpinan mereka, Kota berjuluk Jang Foloi itu kembali mendapat penghargaan dukungan dana Insentif fiskal puluhan miliar dari Kemeterian Keuangan dan Kemendagri.

Penghargaan dukungan dana Insentif itu sebesar Rp. 10.142.614.000, dana itu diberikan atas kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tidore Kepulauan, dalam rangka pengendalian inflasi daerah Tahun Anggaran 2023. Menariknya, Kota Tidore  menjadi satu-satunya kota di Provinsi Maluku Utara yang mendapat penghargaan tersebut.

Dukungan insentif fiskal tersebut berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 336 Tahun 2023 tentang Rincian Alokasi Insentif Fiskal Kinerja dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Tahun Anggaran 2023 yang diberikan kepada 33 Provinsi/Kabupaten/Kota se Indonesia.

Atas pencapaian ini, Walikota Tidore Kepulauan Capt H. Ali Ibrahim memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh ASN di Lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, saat memimpin Apel Gabungan di Halaman Kantor Walikota Tidore Kepulauan, Senin 18 September 2023.

“Terima Kasih kepada semua ASN yang telah mendukung program Pemerintah tepat waktu, sehingga mendapat hadiah Rp. 10.142.614.000,- dari Kemeterian Keuangan RI dan Kemendag RI, ini hasil dari kinerja kita semua yang akan digunakan untuk pengendalian inflasi, pengananan stunting dan kemiskinan ekstrim,” ujar Ali Ibrahim.

Ia menginstruksikan kepada Dinas Sosial dan OPD terkait lainnya untuk turun langsung melakukan verifikasi data dari tingkat Kecamatan, Kelurahan hingga Desa, agar bantuan yang disalurkan nanti tepat sasaran. Walikota Tidore Kepulauan dua periode ini juga menghimbau OPD terkait untuk terus berkoordinasi dengan semua lintas sektor, agar upaya pengendalian inflasi, pengananan stunting dan kemiskinan ekstrim dapat terwujud.

“OPD terkait, jangan lupa koordinasikan dengan semua lintas sektor, agar upaya pengendalian inflasi, pengananan stunting dan kemiskinan ekstrim  di Kota Tidore Kepulauan dapat terwujud, karena target saya dengan Pak Wakil Walikota, di tahun 2024 Kota Tidore Kepulauan Zero Stunting,” tandasnya.

====
Penulis: Aidar Salasa
Editor   : Rustam Gawa
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini