 |
| Kantor Disperindag Ternate. (Foto: Ar) |
"Iya, tujuan kita adalah untuk membantu masyarakat pada tatanan ekonomi, karena pemerintah Kota ini membantu masyarakat. Kita harus melihat ke bawa juga," ujanya kepada Kabarhalmahera.com, Kamis, 5 Oktober 2023 kemarin diruang.
Sofyan mengatakan, gelaran pasar murah tersebut tidak memiliki anggaran.
"Anggaran itu sebenarnya tiap tahun ada tapi karena ada pemangkasan anggaran, makanya tidak ada. Kalau pimpinan sudah bilang begitu mo bagaimana," ucap dia
"Kita harus akali dari yang tarada (tidak) doi (uang) jadi ada doi, itu luar biasa," tambahnya
Lantaran itu, kata Sofyan Dinas Disperindag bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) untuk melaksanakan pasar murah tersebut.
"Jadi ini tidak merugikan pihak pedagang dan tidak mematikan pihak bank. Kemarin juga di pasar murah itu dijual harga yang 65 ribu, walaupun harga sudah naik. Pedagang sampai bilang ngoni (kami dinas) jual 65 ribu baru di pasar sana 80 ribu. Walaupun ada kerugian," tandasnya.
====
Penulis: Arfles Rajalahu
Editor : Rustam Gawa
.jpg)
