Mahasiswi Asal Haltim Ditemukan Gantung Diri di Kamar Kos

Sebarkan:
Ilustrasi gantung diri. (Istimewa).
KAMERA TOBELO - Seorang mahasiswi Universitas Halmahera, (Uniera) ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tergantung di kamar kosannya di Desa Wari Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara Maluku Utara, Rabu. (31/7) sore sekitar pukul 17.40 WIT.

Mahasiswi tersebut berinisial JH (20 tahun) ini merupakan warga Desa Hatetabako Kecamatan Wasile Tengah Kabupaten Halmahera Timur.

Kasi Humas Polres Halmahera Utara, AKP Deny Salaka membenarkan hal tersebut.

"Iya benar, korban identitasnya adalah seorang mahasiswi warga Haltim," ujarnya. Kamis, 1 Agustus 2024.

Deny menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh rekannya STL, (20 tahun). Korban mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di kamar kos itu bertepatan dengan hari ulang tahunnya, sekitar pukul 17:23 WIT, STL mengirimkan ucapan selamat ulang tahun kepada korban melalui via Whatsapp, korban membalas terima kasih lalu mengirimkan pesan suara dalam keadaan menangis ke STL agar menyuruhnya untuk datang ke kamar kos korban dan membuka pintu melalui jendela.

Korban juga mengatakan kepada STL bahwa hal ini cukup STL yang mengetahui apabila orang tua korban menanyakan hal tersebut agar STL dapat menutupi dan tidak membuka mulut.

"Kemudian rekannya ini mengirimkan pesan dan menelpon korban, tetapi korban tidak merespon," jelas Deny.

"STL mengirimkan pesan lagi bahwa setelah berhenti hujan barulah ia pergi ke kosan korban," sambungnya.

Sekitar pukul 19:00 WIT, rekan korban mengajak rekan lainnya berinisial ES pergi ke kamar kos korban, sesampainya di tempat kejadian perkara, STL memasukan tangan lewat jendela kemudian membuka pintu dan mendapati korban dalam keadaan tergantung didepan kamar mandi dengan posisi kaki terlipat.

"STL kemudian berlari keluar memberitahukan kepda orang-orang yang ada disekitar kosan," ungkapnya.

Pihaknya juga menambahkan, korban  melakukan gantung diri diketahui menggunakan seutas tali diperkirakan dengan ukuran kurang lebih 2 meter yang di ikat pada kayu balok. Disisi lain, pihak kelurga menolak melakukan pemeriksaan medis (Visum) dan membuat surat pernyataan penolakan pemeriksaan medis/otopsi.

"Motif korban gantung diri masih dalam penyelidikan." tandasnya.

====
Penulis : Rustam Gawa.
Editor    : Rustam Gawa.

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini